TAPSEL,PelitaSemesta.Com – Jalin kerja sama dengan pondok pesantren yayasan riandja sangap gabe arta tanggulangi biaya akomodasi ratusan jemaah suluk tariqat naqsyabandiyah di pondok pesantren Syekh Ahmad Basyir, di Desa Parsariran, Kecamatan Batang Toru, Kabupaten Tapsel.
Drs. H. Mustanir Nasution selaku pimpinan pondok pesantren Syekh Ahmad Basyir dalam kesempatan itu mengungkapkan apresiasi kepada pimpinan yayasan riandja sangap gabe arta yakni H. Albiner Sitompul sebab sudah mau menjalin kerja sama suluk dengan pondok pesantren.
“Apresiasi dan rasa terharu kepada H. Albiner Sitompul, alhamdulillah pada kegiatan ini beliau mau bekerja sama menanggulangi biaya akomodasi seperti makan dan minum para jemaah sebanyak seratus orang yang melakukan suluk selama 20 hari kedepan.Ujarnya kepada awak media usai pelepasan jamaah suluk Senin Sore (20/06/2022).
Kemudian Lanjut Mustanir Nasution, Untuk kita ketahui bersama kegiatan suluk di pondok pesantren Syekh Ahmad Basir ini sudah berjalan sejak tahun 1983 bisa di katakan sudah 39 tahun. Ungkapnya
Mustanir Nasution juga menyampaikan rasa salutnya kepada Albiner sitompul karna sudah 39 tahun berjalan kegiatan suluk baru hari ini ada orang yang mau membantu tampa ada kepentingan apapun.
“Alhamdulillah kami bangga kepada pak Albiner, sebab beliau mau membantu kami tampa kepentingan apapun, berlandaskan peduli dengan tasyauf naqsyabandiyah beliau mau berkorban membiaya akomidasi jamaah suluk di pondok pesantren ini. Paparnya
Sementara Ali Imran perwakilan yayasan riandja sangap gabe arta menyampaikan dalam sambutannya supaya para jemaah diberikan kesehatan, dan segala amal ibadah diterima allah Swt.
“Sehat-sehat ya bapa ibu, semoga khusuk dalam suluknya dan diberikan kesetan hingga selesai ibadah ini amin.Ujarnya
Diketahui jumlah jemaah yang mengikuti suluk naqsyabandiyah sebanyak 70 orang ditambah dengan pantia 30 orang, total keseluruhan sebanyak 100 orang sudah mulai tanggal 20 Juni hingga 10 Juli tahun 2022.(Jaker)
